Caption : Jajaran Polsek Mentok, dan Satpolairud Polres Bangka Barat saat di pesisir pantai laut tembelok, (ft/ist).
Aktivitas penambangan ilegal di laut tembelok dihentikan sejumlah nelayan dari kampung tembelok, mentok asin, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, Rabu (1/10/25) dini hari.
Ali Ketua Nelayan setempat mengatakan bahwa pihaknya telah berapa hari merasa resah akan aktivitas kegiatan penambang ilegal tersebut.
Menurutnya, sejumlah nama turut disebut para penambang ilegal dalam kegiatan pemantauan serta pengusiran para penambang dari wilayah tangkapnya.
"HJ, SN, RJ, PT itulah yang kami dengar dari para penambang waktu kami mendekati ponton mereka," ujarnya.
"Waktu mendekat ponton, kami sempat dihentikan sn, ia menjawab masuk daerah ikak ok," sebutnya saat menyampaikan keterangan kepada tim Polres Bangka Barat.
HJ sendiri dikatakannya memiliki satu unit ponton, serta kepemilikan lainnya sebanyak 20-an ponton tidak mereka ketahui
Dan untuk nama Ajang sendiri yang digadang-gadang kembali membuka kegiatan penambangan di perairan keranggan tidak disebut.
Sementara berdasarkan keterangan nelayan setempat itu, jajaran Polres Bangka Barat bergerak cepat dalam memetakan permasalah yang terjadi.
Tim Polsek Mentok dipimpin IPDA Samosir berjaga-jaga di area pesisir darat perairan laut tembelok, kelurahan tanjung, kecamatan mentok.
Untuk tim Satpolairud Polres Bangka Barat dipimpin Aipda Heri Bungsu langsung menuju lokasi kegiatan penambangan ilegal bersama nelayan setempat.
Dari hasil investigasi pihak Polres Bangka Barat, IPDA Samosir menyebutkan situasi dan kondisi perairan tembelok dalam keadaan aman dan terkendali.
"Untuk ponton-ponton yang tadinya dikatakan para nelayan bekerja di wilayah tangkap nelayan tembelok sudah bergeser menjauh dari lokasi," sebutnya.
Terakhir, Ali mengungkapkan pihaknya akan terus memantau situasi perairan agar hal yang sama tidak terjadi di kemudian hari.
Hingga berita ini diterbitkan sejumlah pihak berwenang dan terkait dalam pemberitaan masih dalam upaya konfirmasi redaksi. (tim).
Social Header