Belinyu.
Proyek Pembangunan Penyeberangan Pelabuhan Mantung, Kecamatan Belinyu yang viral di media online dan juga media sosial nampaknya terjawab sudah.
Dimana Proyek dengan No kontrak PL.104/4/15/BPTD Babel/2024 dengan pagu dana 23.171.000,00 dikerjakan oleh PT. Karya Nusantara-KSO masih dalam pengerjaan tahap 1 dan belum clear seutuh pengerjaannya.
Perihal diatas disampaikan langsung oleh Kepala BPTD Kelas III Babel, Pitra Setiawan kepada jejaring media Timnas Mentok melalui pesan WA nya, Jumat (25/04/2025).
"Pengerjaan ini tiga tahap mas, kalau yang sekarang ini baru tahap satu dan sudah sesuai DED perencanaannya," katanya.
Ketika disinggung apakah sudah mengetahui soal maraknya pemberitaan di media online dan juga media sosial soal pengerjaan tak sesuai RAB, Pitra menjawab sudah.
"Sudah mas. Dan tidak sesuai fakta.
Teman-teman media menganggap pelabuhan itu sudah selesai dan seharusnya sudah bisa digunakan padahal belum. Masih ada 2 tahap lagi pengerjaannya," ungkapnya.
Dirinya juga menjelaskan untuk pengerjaan tahap dua masih menunggu dari Jakarta, mengingat di awal tahun ada arahan efisiensi dan memang anggarannya kena blokir oleh Kemenkeu.
"Arahan Pak Presiden di awal tahun kan efisiensi semua mas. Sekarang ini sedang dirapatkan secara intensif oleh Jakarta dengan Kemenkeu dan Bappenas terkait hal ini. Kami sedang mengusahakan supaya tahun ini bisa berlanjut, semoga segera terlaksana pengerjaan tahap duanya," imbuhnya.
Lebih jauh, Ia menuturkan soal anggaran tahap selanjutnya.
"Iya benar mas, Tahap satu itu 23Miliar, Tahap 2 rencananya 31Miliar mas dan sekitar 20Miliar tuk tahap finishing, tapi sepertinya nanti akan ada penyesuaian mengingat arah kebijakan pak Presiden," tuturnya.
"Kami tetap berkomitmen untuk membangun dan menyelesaikan mas, tapi memang akan ada penyesuaian-penyesuaian tanpa mengurangi fungsi utama dari pelabuhan itu sendiri," tandasnya seraya memberikan izin publish kepada timnas mentok yang tergabung dari beberapa media.
Sumber : Timnas Mentok.
Editor : Kak_Prim.
Social Header