Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 tetap berjalan yang dilaksanakan oleh Kodim 0431/Bangka Barat pembuatan talud dan normalisasi sungai untuk mengantisipasi banjir di pemukiman padat penduduk khususnya di sepanjang sungaiDesa Air gantang dan Desa Puput, Kec. Parittiga, Kab. Bangka Barat, Kamis ( 06/03/2025 ).
Tidak mengurangi rasa semangat Personil Kodim 0431/Bangka Barat tetap mengerjakan pembuatan talud dan normalisasi aliran sungai yang sering terjadinya banjir dan longsor di musim hujan yang akan datang pekerjaan yang di lanjutkan pengerukan aliran sungai menggunakan alat excavator.
Pembuatan talud dan normalisasi sungai merupakan langkah strategis untuk menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mencegah terjadinya bencana yang dapat merugikan masyarakat, Sungai yang tidak terkelola dengan baik bisa menjadi ancaman besar bagi keselamatan warga, terutama saat musim hujan,”
Normalisasi sungai dan pembuatan Talud dilakukan untuk menahan kapasitas aliran air, sehingga dapat mengurangi potensi terjadinya banjir di kawasan pemukiman yang sering terdampak genangan air dan mencegah erosi pada tebing sungai yang dapat merusak tanah dan infrastruktur di sekitarnya.
Dansatgas TMMD Letkol Inf Kemas Muhammad Nauval M.Han mengatakan Kegiatan ini meskipun Hari Pertama Berpuasa Tetapi semangat juang Personil Kodim 0431/Bangka Barat tidaklah luntur dalam melaksanakan pekerjaa.
"Kegiatan ini untuk nengantisipasi banjir dan tanah longsor di daerah tersebut, Ada beberapa titik didaerah Kecamatan Parittiga yang rawan banjir pada saat turun hujan karena luapan air sungai terhambat oleh tumpukan sampah makanya harus kita bersihkan, supaya aliran sungai bisa lancar dan normal kembali," ujarnya.
Normalisasi sungai dan pembuatan talud, yang berfungsi sebagai penahan agar aliran air tetap terjaga dengan baik, serta mengurangi risiko erosi yang dapat merusak pemukiman dan infrastruktur.
Dandim juga mengingatkan agar proses pembangunan talud dan normalisasi sungai dilakukan dengan memperhatikan prinsip keberlanjutan lingkungan, serta memastikan bahwa setiap langkah yang diambil tidak merusak ekosistem yang ada.
Dirinya juga menekankan bahwa pengelolaan sungai yang baik dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus menjaga keseimbangan alam.
Sumber : Pendim 0431/Bangka Barat.
Social Header