Peringatan Hari Lahir (Harlah) Pagar Nusa yang ke-39 sukses diselenggarakan bertempat di Padepokan Kumbang Pelawan tepatnya di kediaman Bapak Haji Jalil di Desa Air Belo, Kampung Pal 6, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Sabtu (4/1/25).
Acara yang mengusung tema “Menjaga Tradisi, Meneguhkan Nasionalisme, dan Memperkokoh Ukhuwah Nahdlatul Ulama” ini menjadi sejarah baru sebagai Harlah pertama Pagar Nusa yang digelar di wilayah tersebut.
Hadir juga dalam kegiatan ini :
Ketua NU Babel KH. DR. Masmuni Mahatma, S.Fill.l.,M.Ag, Pimpinan Pengurus NU Babel Irwandi Pasha, SH, Ketua Tanfidziah NU Babar Kyai Imam Suhadak, Rois Suryah NU Babar KH. M. Thoha, Para Pengurus Cabang Gerakan Anshor Babar, Para Pengurus Cabang Majelis NU se-Kabupaten Babar, Kapolsek Mentok, Bhabinkamtibmas Desa Air Belo, Tomas, dan Para Santri Putra/i se-Kabupaten Babar.
Ketua PBNU Bangka Belitung, Dr. KH. Masmuni Muhadma, hadir sebagai tamu kehormatan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara yang tidak hanya memperkuat tradisi Pagar Nusa sebagai badan otonom NU, tetapi juga mempererat Ukhuwah Islamiyah di kalangan masyarakat Bangka Barat.
“Kegiatan ini adalah bentuk nyata dari upaya kita menjaga nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan tradisi pesantren yang menjadi identitas Nahdlatul Ulama. Semoga Pagar Nusa terus menjadi benteng kuat untuk menjaga dan melestarikan tradisi yang luhur ini,” ungkap KH. Masmuni.
Sementara itu, Sertu Marpaung, Babinsa Koramil 431-02/Mentok mewakili Kodim 0431/Bangka Barat mengucapkan selamat hari lahir Pagar Nusa yang ke-39, Menurutnya sebagai organisasi yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama, Pagar Nusa memiliki peran besar dalam menjaga tradisi luhur dan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil alamin.
Kembali dikatakannya, Pagar Nusa juga telah menunjukkan komitmen kuat dalam membina generasi muda agar memiliki karakter yang tangguh, disiplin, dan cinta tanah air.
Kami dari TNI, khususnya melalui peran Babinsa, senantiasa siap bersinergi dan mendukung setiap kegiatan positif yang dilakukan oleh Pagar Nusa. Mari kita terus menjaga persatuan dan kesatuan, mempererat tali silaturahmi, serta bersama-sama menghadapi berbagai tantangan bangsa.
Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti pertunjukan seni bela diri Pagar Nusa, pembacaan sholawat, serta tausiyah keagamaan. Para peserta dan undangan mengaku terinspirasi dengan semangat yang diusung oleh Harlah Pagar Nusa ke-39 ini.
Peringatan ini menjadi bukti nyata bahwa tradisi, nasionalisme, dan ukhuwah bisa terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda, khususnya di lingkungan Nahdlatul Ulama di Kabupaten Bangka Barat.
Sumber : Pendim 0431/Bangka Barat.
Social Header